Deal! Indonesia Tanda Tangani Kontrak Dagang Sebesar 87,79 Juta USD dengan Malaysia

Deal! Indonesia Tanda Tangani Kontrak Dagang Sebesar 87,79 Juta USD dengan Malaysia
Image Source by Detik.com

Deal! Indonesia Tanda Tangani Kontrak Dagang Sebesar 87,79 Juta USD dengan Malaysia

Dalam rangka perbaikan kinerja ekspor perdagangan Indonesia ke Malaysia, Kementerian Perdagangan memfasilitasi penandatanganan 18 nota kesepahaman dan Single Purchasing Statement (SPS) sebesar US$87,89 Juta melalui Trade Expo Indonesia Digital Edition (TEI-DE) 2021.

Kontrak dagang tersebut dibuat antara pelaku usaha Indonesia dengan mitra dagang di malaysia dengan bidang usaha yang meliputi komoditas makanan dan minuman, palm acid oil, teh, kopi, minuman herbal, bumbu, dan busana muslim.

Salah satu pihak yang terlibat dalam transaksi ini adalah INDOMA Sdn, Bhd, perusahaan Malaysia yang berbasis di Penang yang menandatangani kontrak SPS untuk pembelian teh bubuk dari PTP Nusantara seharga USD 1 juta.

Transaksi tersebut dilakukan di KJRI Penang dan disaksikan secara virtual oleh Kedutaan Besar RI untuk Malaysia, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI, dan Konsulat Jenderal RI Penang.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Didi Sumedi, mengungkapkan apresiasinya atas kesepakatan ini.

Di periode Januari-Agustus tahun ini, total perdagangan Indonesia dan Malaysia mencapai USD 13,4 miliar. Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu, peningkatannya mencapai 49,3 persen,” ungkap Didi.

Didi juga menilai penandatanganan kontrak dagang ini membantu perbaikan kinerja ekspor perdagangan Indonesia ke Malaysia dan menunjukan kebangkitan perdagangan Indonesia dan Malaysia beberapa tahun terakhir.

Keterangan serupa juga disampaikan oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Hermono. Ia menyampaikan bahwa kondisi perekonomian Malaysia saat ini sudah mulai pulih. “Berbagai sektor ekonomi sudah mulai berjalan di Malaysia, ini memberikan efek langsung terhadap meningkatnya permintaan berbagai produk khususnya dari Indonesia. Kita mengharapkan kondisi ini terus berkembang sehingga bisa kembali ke kondisi ekonomi pra-Covid19,” kata Hermono (01/11).

Hermono mengatakan bahwa pemulihan kondisi perekonomian di Malaysia ditunjukan pula melalui bergeliatnya berbagai sektor ekonomi seiring dengan pelonggaran kebijakan pembatasan sosial oleh Pemerintah Malaysia.

Kontrak ditandatangani pada minggu kedua pelaksanaan pameran dagang Trade Expo Indonesia Digital Edition (TEI-DE) 2021 yang berlangsung selama 21 Oktober sampai 4 November 2021, tepatnya pada 1 November 2021 secara virtual.

TEI-DE 2021 sendiri merupakan ajang pameran dagang internasional yang menampilkan produk-produk andalan Indonesia kepada pembeli dari mancanegara.

Di luar kesepakatan ini, sebelumnya pada Januari – Agustus 2021, Indonesia mencatatkan surplus perdagangan sebesar USD2,01 miliar dari kegiatan ekspor-impor dengan Malaysia.

 

PNW

Dipromosikan