Kerja Sama Code Share Garuda Indonesia dan Emirates: Langkah Taktis Selamatkan Maskapai
Gempuran isu pailit yang menerpa Garuda Indonesia, “mendesak” Pemerintah terus berupaya mempertahankan eksistensi maskapai tersebut, salah satunya dengan melakukan kerja code share dengan Emirates.
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menggandeng Emirates untuk bekerja sama terkait code share. Perjanjian kerja sama kedua maskapai penerbangan besar ini telah diteken pada minggu ini. Dampak baiknya, kerja sama ini membuat pelanggan Garuda Indonesia bisa bepergian dalam skala rute internasional melalui maskapai Emirates.
Bukan tanpa alasan, menurut Menteri BUMN, Erick Thohir, kerja sama ini nantinya akan membuahkan dampak positif bagi maskapai kebanggan Ibu Pertiwi. Pasalnya, kerja sama ini akan membuahkan penambahan “value” bagi Garuda Indonesia di mata pelanggan.
Selain itu, kerja sama ini berdampak positif pula dalam mendukung upaya orientasi Garuda Indonesia yang lebih fokus melayani rute domestik. Sebagai tambahan, ia menjelaskan bahwa langkah yang diambil ini merupakan upaya lanjutan atas restrukturisasi perusahaan yang terus berjalan.
Sehubungan dengan hal tersebut, kerjasama code share merupakan sebuah perjanjian bisnis penerbangan di mana terdapat dua maskapai yang melakukan sharing atau berbagi penerbangan yang sama. Dalam kerja sama ini, kursi dapat dibeli di satu maskapai penerbangan, tetapi sebenarnya dioperasikan oleh maskapai rekanan di bawah nomor dan kode penerbangan yang berbeda.
Menurut pengamat penerbangan, Arista Atmajati, kerja sama code share ini sudah menjadi praktik lazim dan biasa dilakukan dalam dunia penerbangan. Tidak hanya maskapai luar negeri yang memasarkan penjualan tiket rute dalam negeri, bahkan maskapai Indonesia juga menjual rute negara lain.
Perlu diketahui bahwa kerjasama code share Garuda Indonesia dan Emirates ini bukanlah yang pertama, Arista menjelaskan bahwa Garuda Indonesia juga pernah bekerja sama dengan China Airlines selama puluhan tahun dalam bentuk code share.
Sebagai contoh, awalnya China Airlines hanya bisa terbang dari Taiwan ke Jakarta. Namun, karena ada kerjasama code share dengan Garuda, maka China Airlines memiliki hak juga untuk menjual rute di Indonesia.
Dalam praktiknya, rute dalam negeri (di Indonesia) nantinya akan disambung oleh pesawat Garuda sebagai maskapai operator (operating carrier).
AR
