Saham WSKT Didepak dari IDX BUMN 20, Erick Akui Ada Fraud

Saham WSKT Didepak dari IDX BUMN 20, Erick Akui Ada Andil Kasus Fraud
Image Source: infobanknews.com

Saham WSKT Didepak dari IDX BUMN 20, Erick Akui Ada Fraud

“Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara terkait keluarnya saham PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dari daftar indeks saham BUMN pilihan, yaitu IDX BUMN 20 pada pekan lalu.” 

Erick menyatakan bahwa terdepaknya WSKT bukan tanpa sebab. Kasus fraud (kecurangan) dan ketidakmampuan dalam membayar surat utang disebut menjadi alasan kuat WSKT keluar dari daftar IDX BUMN 20. Erick menilai didepaknya WSKT harus diterima, karena bagian dari konsekuensi.

“(Saham WSKT didepak) memang karena ada kasus fraud, waktu itu keluarin surat utang (bond) tidak ada tanggung jawab. Ya tidak apa-apa, ini merupakan bagian dari tanggung jawab, dan itu nanti kita akan perbaiki perusahaannya,” ujar Erick, dilansir dari finance.detik.com (1/8/2023). 

Menurut Erick, pemberian penghargaan ataupun hukuman (reward and punishment) memang harus terjadi. 

“Kembali, para direksi yang menjabat juga saya mau ada kontinuitas keputusan, tidak karena dia menjabat hari ini, nanti lima tahun lagi perusahaannya jadi masalah, ini yang kita tidak mau. Dia harus tanggung jawab juga,” tegas Erick. 

Sejalan dengan itu, Erick terus mendorong proses hukum terhadap pimpinan BUMN yang melakukan korupsi. Erick ingin BUMN lebih bagus lagi. 

“Saya terus mendorong proses-proses hukum di BUMN kalau ada para pimpinan yang korup, kita dorong, kita ingin sama-sama perbaiki BUMN ini. Saya tidak mau jumawa, oh kita sudah cukup, sudah baik dengan dividen yang diberikan ke negara terbesar sepanjang sejarah Rp80,9 triliun dengan keuntungan Rp205 triliun, oh cukup, nggak. Kita harus lebih bagus lagi, tapi perlu proses, oknum-oknum tetap kita proses,” tandas Erick. 

Suspensi Saham 

Perlu diketahui, setelah terdepak, posisi WSKT telah digantikan oleh PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk (JKOM). Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Bursa Efek Indonesia (BEI), yang menyatakan bahwa periode efektif indeks baru berlaku pada 3 Agustus 2023 hingga 2 Februari 2024. 

Baca Juga: Dicurigai Ada Fraud, Laporan Keuangan PT Waskita Diperiksa

Dilansir dari bisnis.com (2/8/2023), keluarnya saham WSKT dari daftar saham IDX BUMN 20 tak lepas dari suspensi saham yang terjadi sejak 8 Mei 2023. Alhasil, saham WSKT belum bisa diperdagangkan hingga hari ini dan terpaksa keluar dari indeks BUMN pilihan. 

Otoritas Bursa sejatinya telah mempertimbangkan pencabutan suspensi atau penghentian sementara perdagangan saham emiten BUMN konstruksi Waskita. 

Namun, pencabutan hanya dilakukan jika WSKT telah menyelesaikan permasalahan yang memicu suspensi, yakni penundaan pembayaran bunga ke-11 Obligasi Berkelanjutan IV. 

Melansir dari kumparan.com (1/8/2023), hal ini mengacu pada surat PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) No. KSEI-1184/DIR/0523 tanggal 5 Mei 2023 terkait Penundaan Pembayaran Bunga Ke-11 Obligasi Berkelanjutan IV Waskita Karya Tahap I Tahun 2020 (WSKT04CN1). Yang jatuh tempo pada tanggal 6 Mei 2023. 

BEI kemudian meminta kepada seluruh pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Waskita Karya. 

Mengenai IDX BUMN 20 

Dilansir dari ajaib.co.id (17/6/2023), IDX BUMN 20 adalah indeks yang di dalamnya berisi 20 saham perusahaan BUMN yang terpilih karena memiliki kriteria standarisasi indeks tersebut dan memiliki kinerja yang baik. 

IDX BUMN 20 berisi BUMN, BUMD (Badan Usaha Milik Daerah), dan afiliasinya (merupakan anak perusahaan atau terdapat kepemilikan saham oleh pemerintah) yang telah listing atau tercatat di bursa selama 6 bulan terakhir. 

Metode penghitungan IDX BUMN 20 yaitu dengan Capped Free Float Adjusted Market Capitalization Weighted yaitu menghitung pembobotan pada indeks saham dengan menggunakan kapitalisasi pasar free float sebagai bobot dan mengenakan batas pembobotan indeks paling tinggi untuk suatu saham adalah sebesar 15%. 

Dimana, evaluasi mayor IDX BUMN 20 dilakukan di Januari dan Juli, sedangkan evaluasi minor dilakukan di April dan Oktober.

AP 

Dipromosikan